“ MEN-TIGA “ ( Madu Tiga )
A. KONSEP CERITA
Konsep cerita, MEN-TIGA adalah sejenis cerita drama romantisme yang diadaptasi dari kehidupan poligami yang tengah marak terjadi di Indonesia. Dalam cerita ini banyak terdapat unsure drama mengharukan,yang tersampaikan secara tidak langsung. Hal ini kami sajikan untuk memberikan tontonan yang menarik dan dramatis bagi para penikmat drama. Naskah ini kami susun dengan imajinasi yang terinspirasi dari kehidupan sehari-hari.
B. SINOPSIS CERITA
Keluarga Besar Bambang Wirodjoyo seorang pegawai negri kelautan yang selalu berlayar, mampu menafkahi tiga orang istri dalam satu keluarga. Nur Lela istri pertama yang dinikahinya 18 tahun yang lalu atas paksaan orang tuanya mempunyai satu anak bernama Desi.. Istri Kedua, bernama Minah yang dinikahi 4 tahun setelah pernikahan pertamanya karena mengancam bunuh diri jika tidak bisa menikah dengan Bambang, karena bambang memang seorang lelaki gagah perkasa nan kaya dan tersohor di kampung bone, dari pernikahan keduanya mereka mempunyai seorang anak bernama maya. Maya sudah beranjak dewasa dan mulai sekolah SMP. Bambang jarang tinggal bersama keluarganya, karena dia sibuk berlayar untuk memenuhi kehidupan materi keluarganya. Saat Bambang hendak berlayar ke negara tetangga, bertemulah Bambang dengan seorang wanita yang sangat lugu dan manis wajahnya di kapal pesiar yang sama. wanita itu bernama aisyah. sejak itu,keduanya saling pandang, ngobrol hingga mereka dekat. bambang tersentuh atas kisah hidup aisyah yang sebatang kara, karena itu dia ingin pergi ke negara tetangga untuk menjadi TKW ilegal agar kehidupanya tercukupi. atas kedekatan itulah, timbul cinta diantara keduanya. cinta yang sangat tulus atas dasar belas kasih yang sangat nyata. hingga bambang mengambil keputusan untuk menjadikan aisyah istri ke 3, meskipun dia telah mempunyai dua istri sebelumya, namun bambang tidak mempunyai rasa cinta kepada keduanya seperti besar rasa cintanya kepada aisyah. sepulangnya dari berlayar, dirayakanlah acara pernikahan atas keduanya. meskipun bambang sudah berusia 40 tahun berselisih cukup jauh dengan usia aisyah yang masih 24 tahun, acara pernikahan ketiga ini dirayakan besar-besaran. sehingga ada kecemburuan antara istri-istri bambang sebelumnya dengan aisyah, karena pernikahan keduanya tidak pernah dirayakan semewah ini.
Setelah cuti libur selama 2 bulan, bambang mendapatkan pangilan tugas kembali, kali ini cukup bagi sekitar satu tahun, yaitu berlayar di lebanon. sehingga dengan berat hati bambang meningalkan istri tercintanya yaitu aisyah. bambang memang tahu, kalau istri pertama dan keduanya cemburu dan iri hati terhadap aisyah, namun bambang teguh hati dan yakin, tuhan akan memberi yang terbaik bagi aisyah. Dari pernikahan keduanya mereka mempunyai seorang anak bernama maya. maya sudah beranjak dewasa dan mulai kekolah smp. bambang jarang tinggal bersama keluarganya, karena dia sibuk berlayar untuk memenuhi kehidupan materi keluarganya. saat bambang hendak berlayar ke negara tetangga, bertemulah bambang dengan seorang wanita yang sangat lugu dan manis wajahnya di kapal pesiar yang sama. wanita itu bernama aisyah. sejak itu,keduanya saling pandang, ngobrol hingga mereka dekat. bambang tersentuh atas kisah hidup aisyah yang sebatang kara, karena itu dia ingin pergi ke negara tetangga untuk menjadi tkw ilegal agar kehidupanya tercukupi. atas kedekatan itulah, timbul cinta diantara keduanya. cinta yang sangat tulus atas dasar belas kasih yang sangat nyata. hingga bambang mengambil keputusan untuk menjadikan aisyah istri ke 3, meskipun dia telah mempunyai dua istri sebelumya, namun bambang tidak mempunyai rasa cinta kepada keduanya seperti besar rasa cintanya kepada aisyah. sepulangnya dari berlayar, dirayakanlah acara pernikahan atas keduanya. meskipun bambang sudah berusia 40 tahun berselisih cukup jauh dengan usia aisyah yang masih 24 tahun, acara pernikahan ketiga ini dirayakan besar-besaran. sehingga ada kecemburuan antara istri-istri bambang sebelumnya dengan aisyah, karena pernikahan keduanya tidak pernah dirayakan semewah ini.
Setelah cuti libur selama 2 bulan, bambang mendapatkan pangilan tugas kembali, kali ini cukup panjang sekitar satu tahun, yaitu berlayar di lebanon. sehingga dengan berat hati bambang meningalkan istri tercintanya yaitu aisyah. bambang memang tahu, kalau istri pertama dan keduanya cemburu dan iri hati terhadap aisyah, namun bambang teguh hati dan yakin, tuhan akan memberi yang terbaik bagi aisyah. bambang menitipkan aisyah kepada ibunya yang sudah cukup tua, namun ingatan ibunya sudah banyak berkurang terkikis usia..
C. KONSEP PANGGUNG
Dalam cerita ini terdiri dari 1 babak, konsep panggung sengaja kami buat sesederhana mungkin tetapi tidak mengurangi kesesuaian dengan kenyataan dalam kehidupan sehari-hari. Konsep panggung adalah ruang tamu. Dari rumah bapak bambang: Adapun poerperti yang kami pakai sebagai berikut :
- 1 buah meja sebagai benda yang semestinya berada di ruang tamu dan dalam cerita ini banyak digunakan untuk meletakkan minuman, fas bunga, dan beberapa adegan membersihkan meja oleh pembantu.
- 1 buah fas bunga yang diletakkan diatas meja sebagai penghias
- 2 buah sofa, satu sofa panjang dan satu sofa kecil digunakan untuk beberapa adegan yang membutuhkan tempat duduk.
- Meja kecil tinggi untuk meletakkan foto yang diletakkan di samping sofa
- 1 buah kalung cristal
- 1 buah foto keluarga untuk memperjelas bahwa setting berada diruang tamu dan menunjukkan anggota keluarga. Dan juga untuk memperindah ruangan.
- 2 buah cangkir digunakan untuk beberapa adegan. Ada satu adegan yang menggunakan cangkir untuk meracuni istri 3.
- 1 piring kue untuk adegan tetangga memberi kue kepada Aisyah
- 1 kotak perhiasan digunakan untuk memperjelas adegan saat istri 3 mendapatkan kiriman hadiah dari suaminya bambang
- 1pack snack karena dalam cerita ada adegan memakan snack yang dilakukan oleh anak istri pertama
D. KONSEP BUSANA
Dalam cerita ini terdiri dari
- 1 babak, konsep busana sengaja kami buat sesederhana mungkin tetapi
- tidak mengurangi kesesuaian dengan kenyataan dalam kehidupan
- sehari-hari. Konsep busana antara lain :
- istri pertama dan kedua memakai busana dress yang agak glamor dengan asesoris banyak tetapi terkesan norak dan berlebihan karena terlalu menonjolkan bahwa mereka memang istri dari saudagar yang kaya raya
- istri ketiga (aisyah) memakai baju sederhana yang cantik dan lebih elegan mengesankan bahwa dirinya adalah istri dari saudagar kaya yang bersahaja
- ibu memakai kebaya dengan warna agak tua sesuai dengan umurnya dan penutup kepala
- anak istri 1 (maya) memakai baju yang lucu dengan warna yang cerah yang mengesankan bahwa dia adalah seorang anak-anak seusianya dan pada satu adegan memakai baju Seragam SMP karena sepulang dari sekolah.
- anak istri 2 (Desi) memakai baju yang casual dan tomboy, terkesan seperti cuek dengan penampilan
- Pembantu memakai baju sederhana dengan asesoris serbet dibahunya
- tetangga memakai baju sederhana berupa dress.
- dokter memakai baju putih dan tas hitam selayaknya dokter pada umumnya
E. KONSEP MUSIK
Konsep music yang akan digunakan dalam drama ini adalah sebagai berikut :
- Instrument Bioskop transTV untuk memulai drama dengan menyebutkan judul cerita yang akan dimainkan.
- Music slow melan colis (insyaflah wahai manusia by Marshanda) sengaja dimasukkan ketika prose Kematian agar terkesan mengharukan.
- R n b cocok digunakan dalam adegan merokok
- Efek Petir, Phone, Kicau Burung dan suara ketok pintu atau bel rumah.
- Instrument tegang mengambarkan saat aisyah hendak meninggal dunia karena diracun.
- Lagu Angel by Sarah MC Lahlal diputar saat kesedihan keluarga atas meninggalnya istri ke3
- Suara petir sangat cocok untuk menyesuaikan alur vcerita yaitu saat akhir cerita dimana bambang mengetahui bahwa istri ketiganya meninggal terbunuh
- Beberapa instrument tambahan yang digunakan untuk memperkuat adegan yang sedang berlangsung.
F. KARAKTER PEMAIN :
istri 1 (Nur Lela) :sifatnya Diam, iri hati, tenang dan kejam. Postur tubuh istri pertama tinggi besar, berwajah judes, namun tidak banyak bicara, suaranya cenderung lantang dan tajam kata-katanya. Selalu menggunakan baju yang elegant, terlihat kaya dan agak glamour
istri 2 (Aminah) :Sifatnya ceriwis, lebay, iri hati, pendendam. Berbadan agak gemuk, tergolong seorang wanita yang rajin, namun mudah terbawa emosi, ekspresif. Mempunyai suara yang nyaring. Baju yang digunakan, adalah baju long dres. Terlihat simple dan santai.
istri 3 (aisyah) :Sifatnya lugu, baik hati, ramah, tenang dan lembut. Badanya langsing kecil. Seorang wanita yang rajin, suaranya lembut cenderung pelan. Baju yang dikenakan adalah baju yang simple tapi menarik dan elegant.
ibu :bersifat pelupa (pikun), namun bijaksana. Badanya masih cukup sehat, suaranya cukup keras dan masih kuat untuk beraktifitas. Mengenakan baju daster dan selalu menggunakan kerpus di kepalanya.
anak istri 1 (desi) :Bersifat tomboy, nakal, jahat. Badannya tegap, suaranya lantang dan keras, Mengenakan baju kaos yang lenganya di lilit, dan rambutnya diikat kebelakang.
anak istri 2 (maya) :mempunyai sifat periang, ramah penyayang dan sangat menyayangi aisyah. Suaranya lembut, masih kelas 2 SMP. Mengenakan baju biasa dan seragam sekolah dalam perannya.
pembantu :mempunyai sifat polos, baik hati, penyabar dan selalu membantu aisyah. Suaranya pelan dan selalu siap dalam segala hal, mengenakan baju daster dan kerpus di kepalanya
tetangga :mempunyai sifat dermawan, baik hati (terhadap aisyah). Suaranya pelan, dalam perannya menggunakan baju pergi biasa.
Dokter ;elegant, pintar, cerdas dan berpendidikan, kata-kata yang digunakan selalu beraturan dan ilmah, suaranya tegas dan jelas. Baju yang dikenalkan saat berperan adalah kemeja putih, celana hitam dan tas kotak yang ada di tangannya serupa koper.
Bambang :Seorang angkatan laut yang tinggi gagah dan bersuara lantang. Kata-kata yang digunakan beraturan , dan penuh kasih sayang. Baju yang akan dikenakan adalah seragam Angkatan Laut berwarna biru muda dan biru tua. Mengenakan topi dan membawa tas koper.
SKENARIO:
DI RUANG TAMU :
1. Nur Lela : MEMBACA KORAN DI RUANG TAMU DENGAN SEGELAS TEH DI MEJA SAMBIL DUDUK BERSILANG “penipuan berkedok investasi telah terbongkar, Hegh,manusia sekarang ini banyak yang goblok”MENUTUP KORAN
2.Desi : DATANG DENGAN SETOPLES SNACK DI TANGAN KIRI DUDUK DGN TDK SOPAN DI SEBELAH LELA “Mah,…MENAWARI LELA SNACK”
3. Nur lela : “nggak, lagi males…..dari mana kamu? Ngak kuliah?”
4. Desi : “nggak mah dosenya kiler…., mah, kemarin malam ditabrak orang aku habis pulang dugem, untung ga apa-apa ni kaki, nyolot lagi yang nabrak…”
5. Lela : “ tabrak balik aja besok….” SAMBIL MEMINUM TEH
6. Desi : “ iya ya……boleh juga,,,,lihat nanti lah……” MENARUH TOPLES SNACK TAPI TUMPAH. “isah……..isah……….”
7. Aisyah : “ada apa des………”
8. Desi : “bersihkan itu…….” SAMBIL MENGKIBASKAN SNACK YANG ADA DI MEJA DAN MEMBUANG KE DEPAN AISYAH
9. Aisyah : “ Mbak Sumi…………tolong dibersihkan ya…….”
10. Bi Sumi : “Iya nyah,,,,,baik….”
11. Lela : DENGAN NADA TENANG “ heh! yang disuruh membersihkan itu kamu! Kenapa jadi sumi!”
12. Desi : “Ayo cepat bersihkan!!”
13. Aisyah : “Biar aku mbak sumi……..sini”
14. Bi Sumi : “ Ndak apa-apa nyah,,,benar kok “
15. Aisyah : “ Sudah,,,mbak masuk gih,,,,
16. Bi Sumi : SEAKAN TIDAK RELA PERGI, NAMUN TETAP PERGI
17. Aisah : SETELAH MEMBERSIHKAN ,LALU PERGI DARI RUANG TAMU
18. Lela : “lama-lama muak mama lihat dia..”
19. Desi : “Sama mah…”
20. tetangga BEL BERBUNYI )
21. nur lela : “des……. gih…..”
22. Desi : BERJALAN MEMBUKA PINTU
23. Tetangga : DATANG MEMBAWA SEKOTAK BUNGKUSAN YANG BERBALUT KERTAS SAMPUL COKLAT RAPI “Bu lela,,, mbak aisyahnya ada?”
24. Lela : “Ndak ada…..ada apa?
25. tetangga : “oh,…,ini kemarin malam suami saya pulang dari Sumatra, pak bambang katanya tidak pulang ,soalnya lanjut perjalanan ke Lebanon, pak Bambang Cuma titip ini, katanya buat mbak aisyah” MEMBERIKAN BUNGKUSAN KEPADA LELA.
26. Lela : Oh,, iya nanti aku sampaikan. Lalu kata mas Bambang kapan pulang? MENERIMA BINGKISAN.
27. Tetangga : “wah kuang tau ya mbak, kapannya….suamiku ndak cerita apa-apa juga kok mbak, Cuma titip ini aja”
28. lela : oh,,” iya makasih….”
29. Ttnga : “ iya bu,, saya juga mau kepasar….saya pamit dulu, mari mbak desi…”
30. Lela & desi :” iya…”
31. Lela : MENIMBANG – NIMBANG BUNGKUSAN DENGAN WAJAH PENASARAN DAN IRI
32. desi : “ berat mah??” SAMBIL PENASARAN MELIHAT BUNGKUSAN
33. Lela : “nggak buka aja….” SAMBIL MEMBUKA BUNGKUSAN
34. minah : “hegh,,,capeknya mbak, selesai nyuci baju…..” DENGAN MELIUKKAN PUNGGUNGNYA “apa itu mbak lela?? ” PENASARAN MELIHAT LELA SIBUK MEMBUKA BUNGKUSAN
35. Desi : “ bingkisan dari papa untuk si isa”
36. lela : BERHASIL MEMBUKA BINGKISAN “apa ini???” DENGAN MENGANGKAT KOTAK KADO YANG INDAH, MEMBUKA DAN MENGELUARKAN ISINYA
37. lela,desi,minah : “hah???!!!??” MEMEGANG PERHIASAN KALUNG
38. minah : “cristal????!!!!” (menyorotkan kalung pada cahaya lampu, dan berkilaulah kalung itu) “aku aja ndak per nah dikasih mas bambang seperti ini mbak…….DENGAN NADA IRI YANG AMAT MENDALAM
39. Lela : “kurang ajar dia!! SAMBIL MENGEPALKAN TANGAN DAN MEMUKULKAN KE TELAPAK TANGANNYA.
40. Minah : “iya mbak,,,,,,ya ampun…..kok ya kebangetan mas bambang ini,,,”SAMBIL MEMUKUL MEJA DALAM KEPALAN TANGANNYA
41. Desi : “hahahahaha,,,kenapa? Mami jealouse ya?? Isa itu mi,,,dikasih pelajaran aja….
42. Maya : MASUK KE RUANG TAMU MEMBAWA ROK “mama??? Besok disekolah ada upacara hari pahlawan, semua harus pakai baju putih bawahan putih…tapi ini sobek…..”
43. Minah : “Haduuuuh…….ini lagi! Sudah pakai yang lain saja!”
44. Maya : “mama….punyaku hanya ini…. Mama sih ga mau belikan aku…..”
45. Minah : “mama ndak punya uang!”
46. Maya : “yasudah dijahit saja ma….”
47. Minah : “Mayaaaa, dipakai Cuma besok aja kan!!! Sudah ndak usah di jahit, lagian Cuma sedikit kan sobeknya…”
48. Maya : “ Ugggh! Mamah jahat! Maya minta tolong sama mamah isa aja! BERLALU PERGI DARI MAMANYA
49. Minah : “Eeeeeehhhhh!!!!! Dasar kau ya…….. tu kan mbak, maya saja sudah lengket sama si isa itu!!Heeeegh….”
50. Desi : “hahaha disantet kali mah” SAMBIL BERLALU PERGI
51. Lela : “ kemana des?
52. Desi : “Mandi…..”
53. Lela : “sana jahitin baju anakmu! “
KEESOKAN HARINYA
54. Aisyah : SEDANG MENYAPU DI RUANG TAMU
55. Tetangga : “assalamualaikum…eh,,mbak isa ini loh aq buat gorengan tadi, nih ta cicipi…….” SAMBIL MEMBERIKAN SEPIRING KUE
56. Aisyah : “wah,,,makasih lo ya mbak….. ayo sini duduk dulu”
57. Tetangga : “mbak nggak sibuk apa?
58. Aisyah “Nggak apa-apa mbak…..ayo duduk dulu….aq juga mau ngobrolkan sesuatu sebentar”
59. Tetangga: DUDUK “ngobrol apa mbak?…….”
60. Aisyah : “begini loh mbak…..besok sabtu itu ada acara tasyakhuran 7 bulanan khan untuk si jabang bayi ini….aq minta tolong bantuanya ya…..
61. Tetangga : “oh,,,jadi besok itu ya mbak rencananya….berarti sudah dekat ya,,kurang 3 hari lagi….aq bantu apa mbak?”
62. Aisyah : “ nah, begini….nanti aq minta tolong mbak dewi yang memimpin acaranya…MC gitu lsh mbak…”
63. Tetangga : “MC tujuh bulanan ya?????wah aku nggak pernah memimpin acara seperti itu mbak”
64. Aisyah : “aq punya susunan acaranya kok…mbak dewi tinggal membacakan saja….tolong ya mbak,,,,masa aq yang harus jadi MC kan ndak lucu,,,hehehehe”
65. Tetangga & Aisyah : SALING TERTAWA KECIL
66. Aisyah : “mbak Sum……mbak…….” MEMANGGIL
67. Bi Sumi : “ ada apa buk??? DATANG MENEMUI
68. Aisyah : “mbak Sumi tolong buatkan teh ya”
69. Bi Sumi : ”Oh,,,nggeh buk….”
70. Aisyah : “sebentar ya, aku ambilkan catatanya…” SAMBIL MASUK KE DALAM
71. Tetangga : MENGANGGUK
72. Aisyah : KEMBALI KE RUANG TAMU “nah ini catatanya…coba dibaca sebentar..”
73. Bi Sumi : MASUK KE RUANG TAMU TAPI DIHENTIKAN OLEH LELA DARI BELAKANG, DAN MEMINTA MINUMAN YANG DIBAWA BI SUMI, DAN BI SUMI MEMBERIKANNYA.
74. Lela : MEMBAWA MASUK KEMBALI MINUMANNYA
75. Aisyah : “Mbak Sum…..mbak Sum……”LELA MASUK RUANG TAMU MEMBAWA NAMPAN) “eh….kok mbak Lela yang antar,,,?”
76. Lela : “Iya…Sumi membuang sampah ke depan” SAMBIL MELETAKKAN CANGKIR DI MEJA
77. Aisyah : “Oh,, trimakasih ya mbak….”
78. Lela : “Iya…”SAMBIL BERLALU PERGI
79. Aisyah : “Ayo diminum dulu…..”MEMINUM TEH
80. Tetangga : “iya-iya…” MEMINUM TEH “ oh,,,acaranya simple ya……insyaAllah aku bisa bantu kok mbak…
81. Aisyah : “ alhamdulilah,…undanganya besok jam 4…undanganya ga banyak kok”
82. Tetangga : HP BERBUNYI “Halo nak….iya tunggu” “ mbak aq pulang dulu ya,,ini sita sudah dirumah…kunci rumah ada sama sya…” BERDIRI DAN BERPAMITAN
83. Aisyah : “Oh,,,iya mbak… jangan lupa ya,,, makasih banyak lo mbak…..”
84. Tetangga : “iya-iya…..”SAMBIL BERLALU
85. Aisyah : “ MENGAMBIL SAPU SAMBIL MEMEGANGI PERUTNYA YANG AGAK MERASA SAKIT. > MENERUSKAN MENYAPU DENGAN MEMEGANGI PERUT YANG MAKIN LAMA MAKIN SAKIT. >> KARENA MERASA SANGAT SAKIT, SAMBIL BERPEGANGAN SISI KURSI, DUDUK DI SALAH SATU KURSI DAN MENGADUH-ADUH DENGAN SUARA SAMAR-SAMAR ( HARUS PENUH EKSPRESI).
BEL RUMAH BERBUNYI……
86. Aisyah : BERANJAK MEMBUKAKAN PINTU, BERJALAN DENGAN PERLAHAN.
BEL RUMAH BERBUNYI KEMBALI…
87. Aisyah : “Iya…..tunggu” MEMBUKAKAN PINTU
88. Maya : “ Mamah isa……” MENCIUM TANGAN AISYAH “ ada rapat,,jadi pulang pagi”
89. Aisyah : “ Oh…yaudah cepat makan…”SAMBIL MEMEGANG PERUT MENAHAN SAKIT DAN DUDUK DI KURSI
90. Maya : “Mama kenapa???”
91. Aisyah : “Perut mamah……” SAKITNYA SEMAKIN MENJADI
92. Maya : “Mamah ina……… mamah…… eyang,,,, bik……….sini cepetan……” SAMBIL MEMBERIKAN MINUM KE AISYAH
93. Ibu : “ Loh….ini kenapa nak???????”
94. Bibi : “ Bu isa kenapa ini??”
95. Maya : “ Bi cepetan telpon dokter Helena!!!”
SATU JAM KEMUDIAN
96. Aisyah : PINGSAN
97. Maya : “ Halooo,dokter…..masih dimana??
98. Ibu : “ Aduh nak……. Kamu ini kenapa toh……” MENGKIPAS-KIPAS AISYAH YANG PINGSAN
99. Bi Sumi : “ nyah,,,,kok kakinya ibu dingin ini kenapa ya???
100. Ibu : “ndak apa sum…. Kalau pingsan ya seperti ini…. Dingin kakinya…. Eh… maya,, ambilkan minyak kayu putih di situ loh… …”
101. Maya : “iya yang……”BERLALU PERGI DAN CEPAT KEMBALI
102. Bi Sumi : “ nyah… apa jangan-jangan ibu ini mau melahirkan ya nyah??kok tiba-tiba sakit perut….”
103. Ibu : “ya mungkin aja ya sum…..hus!!! ini kan masih 7 bulan kok ya sudah melahirkan toh…. Jangan asal kamu!!”
104. Bi sumi : “ lha ya bisa aja toh nyah,,, tetangga saya dikampung ada juga kok…. Masih 7 bulan tapi bayinya uda mbrojol….anaknya lahir nyah….Tapi kata bu bidan, bayinya lahir tempratur…..”
105. Ibu : “hah tempratur…. Kok ya bagus namanya??”
106. Maya : wah bik sum ini ngawur…..itu namanya bayi premature! Kok tempratur!”
107. Bi sumi : oh iya mungkin mbak….susah diomongkan e…”
BEL BERBUNYI
108. Ibu : “itu bu dokternya…. Bukakan pintunya”
109. Maya : BERANJAK MEMBUKAKAN PINTU
110. Dokter : “ selamat siang bu…..”
111. Ibu : “Selamat siang bu… ini silahkan diperiksa…”
112.Dokter : “baik…” DOKTER DUDUK DI SAMPING AISYAH, LALU MEMERIKSA DENGAN MENGGUNAKAN SETETOSKOP. “lho???” DENGAN HERAN MEMERIKSA DENYUT NADI PADA TANGAN >LALU MEMERIKSA DENYUT NADI KE LEHER >> LALU KE HIDUNG UNTUK CEK NAFAS. “ibu, ini bu aisyah sebenarnya kenapa??????” DENGAN WAJAH HERAN DAN SEDIH
113. Ibu : “ tadi perutnya kesakitan dokter, lalu pingsan, memang kenapa dokter? Baik saja toh??”
114. Dokter : “ Sehabis jatuh atau apa bu??”
115. Maya : “ tadi mama isa sudah sakit waktu membukakan pintu saat sya datang dokter…memang mamah kenapa dok??”
116. Dokter : “Mohon maaf ibu sebelumnya…. Sejauh pemeriksaan saya, ibu aisyah saat ini sudah meninggal dunia bu…..”
117. .Ibu, Maya, Bi Sum : “ Hah?????!!!!!! Apa?????!!!!”
118. Ibu : SAMBIL MEMERIKSA NAFAS. LALU MENANGIS SEIRING BICARANYA DOKTER
119. ALL : MENUNDUKKAN WAJAH, MENANGIS, BERPELUKAN, MENGELUS-ELUS AISYAH, LALU MEMBOPONG AISYAH KE DALAM
LIMA BULAN KEMUDIAN
IBU SEDANG MEMBACA BUKU TUNTUNAN SHOLAT DI RUANG TAMU, MAYA SEDANG MENGERJAKAN TUGAS DI RUANG TAMU.
120. Ibu : SEBENTAR – BENTAR MEMAINKAN KACAMATANYA. DIPAKAI, DAN DILEPAS KARENA TERLIHAT BURAM. “ Kacamata ini kok ndak enak dipakai ya….”
121. Maya : MENULIS DENGAN BANYAKNYA, SEBENTAR-BENTAR MENGHAPUS, MENULIS DAN MEMBACA.
BEL BERBUNYI
122. Ibu : BERANJAK MEMBUKA PINTU DENGAN SEDIKIT TERTATIH-TATIH. “ bambaaaang anakku……………….” DIKATAKAN DENGAN HARU
123. Bambang : “ Ibu……..”LANGSUNG MENCIUM TANGAN IBUNYA
124. Maya : “Ayah……” MENCIUM TANGAN AYAHNYA
125. Ibu : “Min….. Lel….. bambang datang…….”
126. Lela : “ Mas….. MENCIUM TANGAN BAMBANG
127. Bambang : “Iya…..apa kabar kamu lela??”
128. Lela :” Baik Mas…..
129. Bambang : “ Mana Desi?”
130. Maya : BERANJAK MENGAMBIL MINUM
131. Lela : “ Kulaih mas….duduk dulu mas”
132. Bambang : “ Oh,,,,iya….Mana aisyah, minah?”
133. Minah : “ Mas Bambang………DENGAN PERASAAN YANG BAHAGIA SEKALI “mbak lela geser dong…”
134. Bambang : “ Hahaha….Iya istriku….”
135. Minah : “mas lamanya kok ndak pulang, pulang-pulang ndak pakai seragam….. dari mana hayo????!!”
136. Bambang : “ seragamnya ditinggal di kapal…sudah tidak tugas ya tak pakai seragam lah… lho istriku satunya mana?? Aisyah mana??”
137. All : TERDIAM…..
138. Bambang : lho kok semuanya diam??? Aisyah?????? Aisyah?????” MELONGOK KE DALAM RUMAH.
139. Maya : KELUAR KE DEPAN RUANG TAMU DENGAN MEMBAWA SEGELAS AIR PUTIH. “ Ayah….. mamah isa sudah meninggal…..” BICARA DENGAN NADA SUNDU.
140. Bambang : “ Apa??????? “
141. Ibu : DENGAN NADA BERGETAR HARU “ Iya Nak…. Istrimu meninggal karena keracunan lima bulan yang lalu bersama anak di kandungannya……”
142. All : MENUNDUK DIAM DAN HARU
143. Bambang : “ Hah?????? Aisyah……………!!!!!!!!!!”
TAMAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar